Minggu, 21 Agustus 2011

COMING SOON.....

Coming Soon at September, 27, 2011

Sabtu, 23 Juli 2011

Sorry

sorry untuk sementara waktu blog ini tidak diposting dulu,
mengingat kesibukan didunia sana, aktifitas didunia maya jadi terganggu deh........
sekarang lagi sibuk persiapan bikin film..... nanti kalo filmnya dah rilis, blog ini akan aktif lagi, dan bakalan lebih seru........ TUNGGU AJA .ok

Senin, 27 Juni 2011

bosan

oleh : my.mus

aku sudah bosan
sudah lelah
akan semuanya
akan harapan
akan cita-cita
.....
aku sudah bosan
terus berjalan ditempat
tempat yang sama
tempat yang kosong
tempat yang hampa
.....
aku sudah bosan
dengan menit-menit yang berganti
inginku berdiri
inginku pergi
inginku berlari
.....
aku sudah bosan
dengan keadaan sama

karena aku manusia

karena aku seseorang

karena aku .........

simfoni juni

simfoni juni
angin menampar dahan
dedaun jatuh
menatap cakrawala
padamu teduh cinta

juni'11 (rajab 1432 h)

oleh :  lailatul kiptiyah  

diam

Menggelikan betapa banyak yang diam sembunyi di balik kata dan rasa.
Memuakkan betapa segalanya diangkat sebagai tameng menutupi wajah dan dada, tempat hati berdiam.

Aku sayang kamu,
Sungguhkah bukan suatu ketakutan akan kesendirian?

Aku begini karena perhatian sama kamu,
Juga bukan sebuah bentuk rasa ketakutan?

Kayanya kamu sibuk ya?
Betul-betul bukan sebuah ungkapan ketidakpercayaandiri?

Owh, demi sejuta dewa di langit malam!
Diamlah!
Segala kata yang kau curahkan berbau anyir
Diam,
Biar ku ratakan tanah di depan baring tubuhmu
Agar henti segala bising bau yang memuakkan

-dinni-

PuisiFoto: Bukan Harta

Bukan Harta

Bukan harta
Yang menjodohkan kita
Harta kita hanya cinta

Memang harta
Yang mengongkosi kita
Harkat kita tetap cinta

~19 Juni 2011

sepasang wirausaha muda mendampingi di
Henry C Widjaja

paku

terpaku
terpaku
terpaku
terpaku
terpaku

menyapa

meyakini

sepenggal

raib
.
oleh :  adriana sentosa  

PuisiFoto: Tangga Spiral

Tangga Spiral

Kalau siklus melingkar datar
Tak begitu halnya spiral
Seperti tak ada tepi yang selalu sama
Pada sungainya yang itu juga
Seperti pengulangan dalam hidup

~12 Juni 2011

tangga tua di sebuah hotel di Zurich, mendampingi
oleh : Hanry C Widjaja

di beranda 225 Cristiani Street, Cranford NJ, suatu sore....

duduk di berandamu
kembali setelah sekian lama....
lantaran sibuk bergelut dengan TUHAN!
Ada rasa rindu yang merayap
hingga kemudian menjelma menjadi kangen
akan keakraban di suatu tempo di alam lalu
saat kita bebas tertawa meyakini sesuatu
yang menjadi bid'ah bagi kaum kebanyakan
tentu tidak ada seorangpun yang kemudian proletar
maupun borjuis semua lenyap!


Luka

Sebelah sayapku terluka
Mungkin migrasi kemarin terlalu melelahkan
Atau angin telah membuatnya harus berjuang
Untuk kepakkan sayap lebih kuat

Sebelah sayapku terluka
Hanya diam merapat pada tubuh
Coba mereguk hangat yang tinggal
Pada diam yang mencekam

-dinny-
-------------
Pada diam yg mencekam itu,
Cahaya datang menggoda
Mengoleskan sepotong keju
Dan melenturkan kelu.
/khi

resepsi / distraksi

post, koln, kellogs, sanitarium, nature's path / aku ingin menyelam dalam cleavage-mu

mister freedom, warehouse, fullcount, elhaus, freewheelers / kenapa kulitmu menyala di impianku?

asuransi, reksadana, premium, deposito, dana darurat / aku selalu jatuh cinta dengan perempuan buntek ber-personality

airasia luncurkan penerbangan bandung-kl / aku tidak tahu bagaimana mendeskripsikan warna kulitmu, creme?, washed out?, electric?

isi bensin, cek angin, ganti oli, adjust spion, benahi masker / kau berdiri di pantai memakai setelan minggumu, sendirian, menungguku. or so i wish.

copy, paste, edit, copy, paste / isi bensin, cek angin, ganti oli, adjust spion, benahi masker

aku tidak tahu bagaimana mendeskripsikan warna kulitmu, creme?, washed out?, electric? / airasia luncurkan penerbangan bandung-kl

aku selalu jatuh cinta dengan perempuan buntek ber-personality / asuransi, reksadana, premium, deposito, dana darurat

kenapa kulitmu menyala di impianku? / mister freedom, warehouse, fullcount, elhaus, freewheelers

aku ingin menyelam dalam cleavage-mu / post, koln, kellogs, sanitarium, nature's path

oleh :  mikalejohain
---------------------------------
persepsi/ interpretasi

laut, perahu, pesawat warna emas / aku ingin mencapai status baru
air tenang, coklat seperti feses/ aku ingin damai di riak problema
kakak lelakiku terbang, melesat/ aku ingin menyusul penjualan Hondanya
ayahku pelaut, kembali perkasa/ aku selalu tertidur di seragam abu-abu

:ini dari mimpi dua malam lalu

oleh : EdoW
 ----------------------
multitaksi / multivibrasi

sulitnya merasakan begitu banyak perasaan
dalam waktu bersamaan
kamu yang tidak perhatian
kamu yang suka pelihara ikan
kamu yang tidak selalu ada
kamu yang nyangkut di kepala

oleh :  nininditya  

Siang berminggu lalu

Masih ingat siang berminggu lalu ketika kita bertemu?
Hah..indah bukan??
Lalu kau pulang..mengecup keningku berkata terima kasih

Hah!
Belum pernah aku merasa semurah itu
Kalau aku tak kenal ibumu
Kakakmu bukan temanku
Kutendang pasti mukamu

gengges

ngapain cepet-cepet mati

di dalam kubur pasti sepi sekali

daripada di rumah

main internet

Kamis, 23 Juni 2011

suatu hari

ada yang kusembunyikan dari
kalender rumah kita

sebuah hari di mana aku
pergi diam-diam, mengeluh
di sebuah kamar, menyalakan lampu,
dan mencatat sejarah,
minus namamu

Blitar

buluh bambu
berbatang-batang

air kali menyengguh akar
ilalang

maka hijau berlabuh di padang

putik meranti juga
kecubung mekar

penyapa lampu

langit, reranting kabel optik dengan
buah-buah edge yang mengkal,
sulur-sulur sinyal berjatuhan
di atap rumah, di pekarangan

dari rerimbun berry hitam sepasang
mata mengapung sehabis mengicau
rindu pada kota kelahiran, rindu
sebuah pulang

pulang, cita-cita setiap petualang.
tetapi saban hari ia tak bisa berjumpa
pintu rumahnya sendiri sebelum matahari
menarik pulang cahaya atau bulan
leleh setengah matang pada piring
sarapan paginya

kalau sekarang ia rindu kota yang jauh
barangkali sebuah proyeksi citraan
seperti yang menimpa musafir ketika
kehausan di padang pasir

atau

sebenarnya bukan apa-apa
hanya rindu, perasaan abstrak
yang sulit disisihkan dari
dadanya, itu saja.


oleh :  hujan_utara  

Sunyi Yang Ada, Dan Kau Tidak Ada

harapan masih menyisakan rias wajahmu,
dan aku akan jatuh cinta pada yang tidak ada:
jelaga yang padam dan berangsur kelabu.

hingar kesunyian kerap menyapa tubuh dan sisa luka.
batas yang alpa kita sebut ketidaksadaran.

Jumat, 10 Juni 2011

re : PuisiFoto: Pengakuan Dosa

Dan kemudian lagi
Siapa yang berani ....????

saya kira gak ada lagi om....
kecuali pengakuan berpahala dari mereka....

mengaku berpahala karena membahagiakan rakyatnya
mengaku berpahala karena memberantas korupsi
mengaku berpahala karena ....

Sunyi Yang Ada, Dan Kau Tidak Ada

harapan masih menyisakan rias wajahmu,
dan aku akan jatuh cinta pada yang tidak ada:
jelaga yang padam dan berangsur kelabu.

hingar kesunyian kerap menyapa tubuh dan sisa luka.
batas yang alpa kita sebut ketidaksadaran.

Sebuah catatan tentang kemunafikan

Bukan niatan untuk tersesat
maupun mencari jalan belakang
dari semua-semua yang telah KAU gariskan....
namun, jika memang terpaksa
apalagi yang hendak dikata
bukan aku kemaruk akan janji surga,
aku hanya sulit melepas diri dari surga dunia
aku hanya berusaha patuh pada janjiku

Tercekat

Ketika sekat transparan itu begitu lekat hadir
Nafasku tercekat
Pandangku buram berairmata

Ketika kemudian hitungan demi hitungan bergerak
Naik, kemudian turun, diam tak bergerak
Memutih buku-buku jemariku
Berpegang erat satu dan lainnya

Senin, 06 Juni 2011

Pengakuan Dosa

Pengakuan Dosa

Bukan demi interogasi
Tapi pelepasan beban hati

Dan kemudikan diri
Dan kemudian lagi

Bukan demi bayar sanksi
Tapi kedamaian nurani

rindu ini

Rindu Ini
: untukmu yg disana, M¥ mungkin aku merindukannyalewat tatap matadan untaian kata-kataada senja terukir disanamungkinkah itu cinta... Taman Asri, 28 Mei 2011

Novy Noorhayati Syahfida

lelaki

Suatu hari aku bertemu dgn seorang lelaki, dia menulis puisi hanya utk kekasihnya, di wajahnya penuh duka, aku menatap wajahnya di cermin.

Naz.
030611

Kamis, 02 Juni 2011

Pohon randu bertunas rindu

Berjalan ke arah yg manakah kotamu
Tercatat dalam peta buta
Sepanjang pematang pohon-pohon jati yang meranggas,
Pohon randu yang bertunas rindu.

Rasa ini seperti akar serabut,
Bergerak ke segala penjuru
Menelusuri tanah coklat
Gemburkan kangen selaksa cadas.

Selasa, 31 Mei 2011

Menuju kotamu

Menuju kotamu
Yang bergerak melabrak setiap gelisah,
Tercatat pada sebuah mural di pojok kota,
Kota yang usang
Memulai hari pada derit mesin-mesin.....

Pilihan yang bebas

Susi suka makan roti dewi
Ardi suka makan roti raja
Ali suka makan ubi

Hari suka minum es,
Irman sukan minum susu
Wawan suka minum es the
Lolo suka minum obat ....

/khi

Hidup yg bebas....

Lina anak baik, tindakan lina :
a. Masuk neraka
b. Masuk rumah
cm masuk surga

Senin, 30 Mei 2011

Sebuah Sihir

Sebuah Sihir

Ingin menengokmu selalu saja
Mungkin untuk sebuah cerita
Secangkir kopi atau seucap kata
Mungkin bukan untuk apa
Semata demi sekerling mata
Sihir yang ke dalam tidur terbawa

~29 Mei 2011

sihir kerling mata di
oleh : Henri C Wijaya

miliki aku

Kau...
Kusadari begitu tulus perhatianmu
Begitu besar kepedulianmu
Begitu teduh matamu
Begitu luas ruang maafmu

Senin, 23 Mei 2011

Menembak Mata

Menembak Mata

lalu lensa
menembak mata
dalam tipis airnya
dawai hujan menari
memanggil pelangi
lalu mentari
lihat foto

Sabtu, 21 Mei 2011

belajar tanka

1/Semangkuk salad
malam mulai merambat
gemerlap musik
matamu berpendaran
selamat malam sayang

2/selepas hujan
berhambur kunang-kunang
sunyi menggenang
denting angin beradu
menggigil pucuk perdu

Sering khilaf tidak selalu dosa

Tuhanku....
Maafkan jika aku
masih saja sering Khilaf
bercita-cita semu
untuk kembali menapaki jalan gelap itu
masalahnya aku sering lupa
kalau lagi-lagi diri ini sudah menyerah pasrah kepadaMU
Sebab rasanya memang tiada beda diantara
saat aku lari liar laksana syetan
maupun terbang tinggi bak malaikat
toh, tetap saja di akhir mimpi....
Purapura sibuk Purapura sibuk Purapura sibuk Purapura sibuk Purapura sibuk Purapura sibuk Purapura sibuk Purapura sibuk Purapura sibuk Purapura sibuk Purapura sibuk Purapura sibuk Purapura sibuk (menepis bayang wajahmu yang enggan berlalu dari benakku).

Masihkah Harus Percaya kepada Cupid?!

hei cupid,
jangan tersenyum seperti itu kepadaku
kau tahu ku marah padamu
ternyata racun cintamu tidaklah semujarab yang orang banyak bilang
atau lagi-lagi kau gunakan racun palsumu?
kenapa?
atau itu hanya terjadi pada kasusku?
atau kau hanya sedang iseng padaku?

Selasa, 17 Mei 2011

Menyembah

Engkau gagah merasa mengerti diriNya
Yang kau sembah mampu kau bela
Bahkan kau jadikan dirimu, wakilNya
Menghakimi yang berbeda

Aku gagap hanya mampu mengimani
Yang ku sembah tetaplah Misteri
Saat ku merasa mengenali
Ternyata Ia bukanlah yang ku mengerti

~17 Mei 2011
oleh : Henri C Wijaya

Senin, 16 Mei 2011

Argumentasi bisu dan mati

Sama sekali tak terbersit rasa iri hatiku kepadamu
apalagi aku juga tahu bahwa semua ini berangkat
dari cita yang luhur walau hanya terdapat dalam dirimu sahaja
namun rasanya.....

perih hati ini jika Kau kira nyawa ini hanya mainan
meski hidup mereka itu tidak selurus malaikat
namun pantaskah kita menyerap nyawa mereka itu
demi harta,tahta dan wanita

siapakah kita ini?
sehingga seolah-olah merasa mampu
mengubah apa yang mungkin telah menjadi ketentuan-NYA

Rabu, 11 Mei 2011

Biar Semesta Bercinta

Liukkan tubuhmu wahai pencinta
Resapi belaian mentari berbatas jendela kaca
Tanda tanya tak harus hadir hari ini
Biar semesta bercinta

Sampai mentari tiba di pucuk singgasana
Bersama bulir keringat
Pada jemari bergenggaman
Pada sunyi berselubung misteri

-dinny-

tokek

hari itu anak tokek mati
matanya bolong dirubung semut
langit cerah ekstra eksposur
matari tercekik awan

ada gunung tersembul di antara tomat dan delima
helmet tua berdaun telinga gramafon
hari itu tokek mencari anaknya
hanya menemukan nasi di ujung lidi

pagelaran wajah tikus berserakan

wajahmu membelah dan bertambah banyak
lebih alfa daripada mini market
berserakan mengalahkan pangkalan ojek dengan akhiran 'g'

kubuang tatapan ke muka
kutatap muka terbuang
mukaku terbuang menatap

di sudut itu seringai yang mengadili persepsi
hitamhitam diamdiam menghadiri resepsi
kantung mataku resesi

Selasa, 10 Mei 2011

chung-kring ekpres

Botol-botol saus
Membentuk wajahmu
Cintaku siap saji

nyxxx
dari : ratri.ninditya@gmail.com

Kerba bebal

Diam itu memang sebuah Khianat
namun apa lagi yang hendak dikata
selama ini toh aku telah berusaha
hanya saja Kerbau-kerbau diluar sana
tetap bebal !! tiada pernah ikhlas
mendengar segala keluh kesahku
sudahlah biar kupendam saja
derita nista ini seorang diri
tegap bagai batu karang
tiada mengharap rasa kasihan

soklat/stroberi

1/
sekotak 6day
diet pack
teronggok
di meja rumah

sepiring sate padang
terbentang di meja kantor
sekarang

tuhan
ada di mana
-mana

“Perdu”

Tanah adalah ibu yang mengandungmu
pada sebutir biji, hujan ikhlas
menitisi
hingga pecahlah benihmu
bercukul bertunas
bergerumbul dan bernas
membuat matahari dan angin
menumpahkan rindu berpilin

Senin, 09 Mei 2011

'Jakarta kita'

Jakarta kita
Akan bebas macet
Akan bebas banjir
Akan nyaman
Akan tenang
Akan bersih

Sabtu, 07 Mei 2011

Bukan angin

Aku bukan angin
Juga bukan cahaya
Tak juga batu
Dan dinding pekuburan.....

Jadi
Berhentilah memahatkan doa-doa
Dipusara!

biarkan bunga

Biarkan bunga,
Jangan kau petik bunga itu
Agar bunga-bunga menjadi seindah bunga

Biarkan bunga,
Agar ia menjadi bunga
Yang berbunga-bunga
Meski

would prefer

Aku lebih suka purapura tidak melihatmu daripada mataku bertemu matamu. Aku lebih suka tidak bertemu denganmu daripada aku bertemu denganmu dengan perempuan lain berjalan disampingmu. Aku lebih suka hilang ingatan daripada teringat halhal manis yang kau bagi denganku dan mengingatnya membuat aku semakin rindu kamu. Aku lebih suka diam dan menyimpan rinduku rapatrapat daripada bicara denganmu berjamjam tanpa arti karena nyatanya bicara denganmu hanya buangbuang waktuku. Aku lebih suka menghilang darimu daripada disampingmu selalu beratusratus malam kemarin itu tapi kau tak juga tentukan sikap dimana kau taruh hatimu. Di hatiku. Atau dihatinya yang seharusnya menjadi masa lalumu.

Jumat, 06 Mei 2011

"menjadi dewasa"

oleh : my.mus

menjadi tua itu Pasti....
menjadi dewasa itu Pilihan....
menjadi lebih baik itu Tergantung yang menilai....
menjadi baik itu tergantung sisi dari sudut pandang....
menjadi nyaman itu hanya pesaan....

Festival Balkon Di Depan Epicentrum

Seiring siklus merahan menjelang,
Perasaanku disangray dalam wajan penuh pasir dan kenangan.
Rasa rinduku pun perlahan mematang penuh,
Semakin digongsreng, semakin wangi.
Semakin menebar aroma-aroma kepedihan, seperti sedang memotong bawang merah.
Jika kuturuti suara hati,
Kakiku sudah berlari kencang menuju balkonmu,
Yang penuh dengan rencana masa depan.

Sepotong Sajak Anarki

Pembebasan!

by Okky
-------------
Turunkan!
-
Cheers,
Dias

-------------
Bergerak !
:D
by lailatul kiptiyah
-------------
Lawan !

/khi 
----------------

Kamis, 05 Mei 2011

"Kalau...."

Kalau osama adalah dalang tragedi
11 September 2001,
Maka bantu aku menjawab :
Siapa dalam pembantaian di Indonesia pasca '65?
Siapa dalam pembantaian warga sipil di irak, afghansitan, palestine,
Rwanda dan belahan lain dunia
Yang tak kita kenali namanya?

Berkaca di kolam

Pagi yang mekar
di tengah kolam teratai kembang
dari dahan dan cabangcabang damar
burungburung menebar kidung terbang
dengan sisa embun di sayapnya
berkah hidangan subuh yang usai di gelar
 
dari tepian kolam
ikanikan merah melenggang
kedalam akarakar kiambang
meninggalkan jejak menggelombang
terdengar seperti kecipak lembut
mengucap namaMu sebelum maut

Rabu, 04 Mei 2011

"gadis penjaga toko"

oleh : my.mus
 
mentari kembali bersinar,...
kehidupan mulai berjalan,
suara-suara dari kerumunan mulai terdengar....
tetes embun telah tinggalkan jejak
.
bersiap sedia menuai panggilan
menuai tugas dan rutinitas...
melewati setiap jalan beraspal
diiringi sibuk mobil dan bis-bis kota.
.
dengan sepeda Onta reot
tak henti kukayuh berputar....
.

sebua pagi telah pergi

menuai mimpi
pagi hari
lalu pergi
dan enggan kembali

menanam janji
pada sebua pagi
lalu berlalu
dan tak lagi ada

dengar-dengar katanya

Dengar-dengar katanya, KAU maha mengetahui
dengar-dengar katanya lagi, KAU maha penolong
lantas, ya hai Al Wali....
mengapa Kau tidak segera berkenan menolongku
menyembuhkan segala penyakitku ini,
padahal toh KAU harusnya juga tahu
betapa staminaku yang laksana singa
akan lebih berguna dan bermanfaat dalam perang suci ini….

'Pulcep'

Pasar minggu pagi tadi
berasap coklat ovaltine
Siangnya
Circle k meleleh magnum choco cappuccino
Sorenya
Jari kakiku
Mengembang besar
Aroma jalur-jalur neraka
transjakarta

Selasa, 03 Mei 2011

pojok salihara

di pojok salihara
langit tengah malam bersolek dalam gulita
dan kata-kata tetap
menjadi pertanda

dipojok salihara
kata-kata tetap bermakna
meski duka dan sakit mendera
dan debu-debu menjelma
menjadi jelaga

apa kabarmu

apa kabarmu
ketika aku kabur?

8:46 pm
2 mei 2011
sampak tiring

sesudah minjem citybike-nya nininditya
oleh : pugar restu julian

Senin, 02 Mei 2011

Oemar bakri

Pak guru oemar bakri
Memang sudah tak ada,
Sebab sepeda bututnya sudah dimuseumkan,

Tapi anak-anak sekolah tawuran di gang-gang sempit
Masih ada,
Gaji guru disunat tambah merajalela
Dan kurikulum yg buruk untuk anak-anak kita semakin tak karuan....

Minggu, 01 Mei 2011

Bergerak

Bergerak
Dan
Bersatu
Menuju
Indonesia
Baru!

Sabtu, 30 April 2011

May day (1) - (8)

oleh : /khi (khamid)
May day (1) 
1#
Ijinkan
Ku bertanya
Padamu
Yang bergerak
Hari ini:
Apakah kerjamu di pabrik,
Di percetakan
Di perkebunan,
Di kantor camat

Kisah Jarak

Ada rahasia tentang jarak diantara kami
-yang tidak bisa diungkapkan.
Pun kami meretas luka sebagai ikhtiar dari perpanjangan
Waktu…. Dan ketika kami mengingatnya,
Kami mengingat sebuah cerita yang terpenggal wujudnya
Menjadi dua bagian. Dan pada belahan itu, ada
Seperti suara yang aus terdengar: rindu!

Kamis, 28 April 2011

"traktirlah aku semangkok mie ayam

kau meminta kepadaku,
“traktirlah diriku semangkok mie ayam...”,
ajaklah aku menonton
film heboh
yang ditonton banyak anak-anak muda
“mendadak dangdut!”

lalu,
aku tulis dalam sebuah pesan pendek:
akan aku berikan hatiku dan setangkai kembang,
agar kau tahu betapa semerbak baunya mewangi
menyeluruhi ruang hatimu....

laki-laki itu.

laki-laki itu.
duduk terdiam membuka lembaran tengah "atheis"
ditemani coklat panas dan lembutnya angin sore
"tenang, gw masih percaya sama Yesus"
terangnya membalas pandangan mata kawannya

sedetik lalu rindunya mengumbar jauh
jauh menuju ke sana
ke kenangan-kenangan lama
pada sosok perempuan biasa-biasa saja
namun masih terus membekas jelas

Di sebuah gang

Di sebuah gang
 
matahari yang terang
menelusuri sebuah gang
di dekat kelokan kawanan anak-anak lelakiusia SD berjalan riuh canda
satu diantaranya ada yang naik sepeda
lalu seorang lagi memegang rokok dan
mengisapnya perlahan

Rabu, 27 April 2011

kita saling terdiam

oleh : my.mus
kita hanya terdiam bisu memandang langit
seakan runtuh, seakan hilang
setapak jalan lurus dan terbang
dalam jarum jarum berdetak
--------
semua seakan menolehmu

tentang teman saya

Ya, hari ini kita memang tengah berjalan beriringan
bersenang-senang bersama
seolah-olah berharap kepada waktu
yang tak kunjung habis dan berkesudahan
namun akhirnya kita sama sama tahu
bahwa akan ada yang pergi

Selasa, 26 April 2011

ICU

Ya… saya tahu

Engkau selalu melihat saya.
Di setiap waktu.
Di segala tempat.

Oleh karena itu, bila Engkau  memanggil saya kelak,
saya mohon janganlah di ruang ICU
meskipun disana bersih dan sejuk.

k.a.m.u

Apa kabarmu, Sahabatku ?
Hatiku tidak tenang ketika engkau bercerita
Suamimu mengetahui hubunganmu dengan laki-laki itu
"Dia sangat marah", begitu katamu

Terbayang berapa hantaman
yang akan menghujam tubuhmu?
Seperti yang dilakukannya
berulang dan berulang kali

Sependar Memoar

-Rosihan Anwar-
 
Kata-kata telah menjalar menjadi
getar
mengakar dalam darah dan jantungmu
menyeru-deru dari waktu ke waktu

Senin, 25 April 2011

Perempuan itu..

perempuan itu duduk di sudut kedai kopi yang masih lengang. sudut yang sama, yang selalu didudukinya bertahun terakhir ini. di depannya laptopnya dibiarkannya terbuka. seperti gelas kopi yang mengepul hangat di samping laptop yang belum di sentuhnya. pikirannya menerawang, kepingan kenangan berhamburan di kepalanya, sedang gerimis di luar perlahan mulai turun menyisakan jejak di kaca jendela samping tempatnya duduk.

masalah dalam kepala kami

Kami saling berdiam diri
Padahal kami sama –sama tahu
Ada masalah yang begitu besar
Mengelayut dalam sanubari kami masing-masing
Namun kami terus berdiam diri,
Mungkin jauh di lubuk hati
kami Sama-sama sadar,
Bahwa bila Tuhan tengah tertidur

Lagipula aku telah menyerah

mengapa KAU masih saja suka menyiksaku?
padahal aku sudah berserah kepada segenap takdir
yah, biarlah sekarang tanganMU yang mengatur....
kulepaskan segala cita
yang pernah terlahir dari nadi dan darahku
toh, aku hanya ingin hidup dengan sederhana

Malaikat yang Dipaksa Menjadi Syetan (04)

Jika malam ini aku tak juga hadir
bersujud secara khusyuk di hadapMU
kuharap KAU mengingat betapa
takdirMU-lah yang mengariskan demikian

maaf sebagai manusia utuh
aku masih benci bermunafik ria
bilamana aku mampu bersujud?

Jumat, 22 April 2011

ketika senja tiba

Di setiap adzan maghrib ada resah mengintip
Perih seperti luka yang baru akan menutup tapi terkoyak kembali
Semakin dalam semakin perih di setiap waktu

Seperti sudah diatur berjalan untuk membuka pintu
Karena tak lama setelah adzan harusnya ayah pulang

The Essence

Pada akhirnya....
maksudku sederhana saja
andai aku diberi kesempatan
dan dibimbing dengan baik
aku tentu juga bisa berhasil
toh, kenyataannya di luar sana
banyak yang sukses meski
tidak lebih baik dari aku

ini sebuah marah dan kecewa

Jadi memang hanya segini....
Batas kesetiaan diantara kita?
ketika aku memaki dan lantas dicap pemarah
kau dan kau menyingkirkan-ku ke sudut relung hati yang paling jauh
seolah aku ini adalah sejenis mahkluk lain
Yang jauh beda dari susunan kimia manusia normal

"maaf"

bayu membuai malam isi hatiku menyatu
bintang menoreh warna
sabit mu melantun dalam tidur
selimuti awan kelabu yang tebal
kubasuh kepedihan dan penyesalan
aku bersamamu selalu
--

"hello goodbye"

sekilas melawat ke halaman
menjejak apa yang menjadi kenang
mengingat apa yang ingin diingat
masih duduk disudut dengan sebuah buku
baiklah aku segera berlalu

Kamis, 21 April 2011

bunga putih buat Franky

Kabar duka
Yang kuterima sore ini begitu menghentak
Tak terdetak dalam detik jarum jam
Ketika kuamati huruf-huruf mengirimkan berita kepergian....

Rabu, 20 April 2011

Birthday Reminder to BUNGA MATAHARI

---------------------------------------
Kita ciptakan janji yang akan kita tepati
Lalu kita bertemu tapi jangan pernah jemu
Kalau suka?
Mari dinikmati
Seperti kopi sore hari yang selalu menenangkan hati
Salam akan ku sampaikan
Tapi berarti kita semua harus segara mengatur waktu
Agar salam kembali bisa disampaikan

cinta instan

#
Blackberry
Sms
Twitter
Facebook
Lalu YM....

#001

Biarkan saja ia mencatat
Sebab halaman lusuh
Dalam buku harian itu
Akan merangkum
Menjadi sebuah kisah

#1

ia tak akan beranjak dari tepi jendela ketika gerimis mulai menjeda harinya. kakinya seperti melekat pada lantai, bibirnya terkunci dalam kebisuan yang paling sunyi. hanya pikirannya saja yang terbiar tak berbatas, menyusuri tiap relungrelung kisah yang membuatnya begitu mencintai gerimis.

Selasa, 19 April 2011

"Re: Semalam di pantai losari"

dingin tertanam tanpa tertahan
di antara batas ingin,
kau rentangkan jarak
oh, jejakmu telah jauh
terbawa ombak terjerat sauh
biarlah hanya lagumu yang kusimak
tertanam dalam mengakar di benak
 

"re : dua anak berontak"

dari kerumunan demonstran
busung dada, mata nyala, seorang diri
menerjang barisan sepatu lars:
meledakkan puisi

waktu berhenti pada lampu lalu lintas
di langit, sepasang burung melintas

Senin, 18 April 2011

sekejap patah

kulepas jangkar ke jantungmu angkuh
terlalu jauh

anginmu congkak perkasa
padamkan suluh yang kujaga nyalanya
seperti nyawa

Dua anak berontak!

Dua anak
Di telanjang dada
Menantang matahari
Di tanggannya
Lusuh tergenggam sepotong poster
Tertulis marah jiwanya :

Di momumen mandala

Kepalkan tangan
Sebab akan kita hancurkan
Monumen ini
Berlambang pembebasan
Monumen ini hanya simbolkan tanganmu terikat rantai....

Semalam di pantai losari

......
Semalam
Dengan gitar dan dawai tak lagi lengkap
Kujajakan cinta di pasar loak
Yang kumuh dan gemuruh kerana ombak
Semalam,
Semalam saja dalam perjumpaan kita.
Menyusuri tepi lautmu
Dan berlindung dari atap langit yg tak jeda
Gerimis baru saja usai usang seperi derai purbakala....

cinta mati

dan jika membencimu adalah satu-satunya cara
agar ku tetap hidup
maka
kupilih untuk mati
karena

Sabtu, 16 April 2011

"diberanda waktu"

oleh : my.mus

meski alam telah berubah
meski semua telah pergi
meski angin telah hilang
semua akan tetap sama....
dunia yang berjalan mengikuti
arah dari awan biru

balasan untuk 'Tatkala Penyair Kehilangan Kata'

Yang merasa buntu ikutan nulis ah..
Batu batu yang bisu
Tak mau bersaksi
Melawan hati
Lempari burung yang berhenti menyanyi
Tetap ada suara mengaduh

Grogi

Aku ingin menyentuhnya
Selembut embun pada daun
Tapi takut cakarku lebih dulu mencengkram

Aku ingin mengecupnya
Sampai habis seluruh nafas
Tapi ngeri taring ikut menghunus lehernya

Jumat, 15 April 2011

Tuhan-pun sudah mati di pemakaman ini

Diamku ini adalah senjata
sebab aku lelah untuk berteriak lagi
kepada sebuah dunia yang
telah KAU halang-halangi dengan tembok
Biarlah dengan ketidakpedulianku ini
aku dianggap bisu !

malaikat yang Dipaksa menjadi Syetan_03

Jika katamu aku hanyalah gumpalan tanah
maka sebagai pematung ,bentuklah aku sebagaimana mau-MU
aku sudah lama memutuskan menyerah....
namun, kenapa KAU masih juga angkuh
Belum mau menatapku mesra

Konsumerisme

Dulu saat hanya ada mesin tik tua dimeja
Aku mengharap sebuah Personal Komputer
dengan harapan sebuah naskah akan tercetak rapi
kemudian mimpi-pun tiba pada sebuah laptop
akan terasa nyaman jika bisa menulis dimana saja

Jemu ber-online

Ada kepuasan tersendiri
dikala kita merasa terbang
Seringan angin menuju sebuah dunia
Yang tiada pembatas nan penyekat
Naif bin yakin! bahwa kita berkuasa penuh
atas kemana ingin kaki ini melangkah

Kamis, 14 April 2011

"apakah cinta ini 3"

oleh : my.mus

apakah aku harus selalu bersamamu
memelukmu lalu menciummu
apakah aku harus berkorban
lalu gelisah dan gembira
apakah aku mencintaimu
lalu memilikimu

Tatkala Penyair Kehilangan Kata

Angin diam, desah pun diam
batu batu menyembunyikan sesuatu
membuat gagu serupa menggigit empedu
pencuri kata menyelinap memanen memori

Rabu, 13 April 2011

"cinta kandas beda agama"

a : aku suka kamu, tapi Tuhan kita berbeda
b : aku juga suka kamu, tapi nanti pasti cinta kita akan kandas karena agama

Selasa, 12 April 2011

Bunda gurun

Tentang bunda
Yang hatinya seluas gurun
Dan sehebat mahameru
Dan seteguh karang di samudra....

tentang beda; tentang kita

Aku tidak membenci Tuhanmu dan aku tidak pernah membenci dirimu; karena itulah yang Tuhan Allahku ajarkan kepadaku.

Menikahlah dengan wanita pilihanmu. Berbahagialah..

Jakarta. April 2011. 
oleh :

“Pada sebuah gedung”

pada sebuah gedung
angan dan nyanyian tinggi membubung
sebutir kapur tulis, sebilah tipis penggaris
menyalin rupa dan suara di buku-buku segiris tangis

di pintu yang kian menjarak
tak adakah keriduan pada tanahmu
yang memanggil musim menjadi jamak

Senin, 11 April 2011

"mimpi, 11 April 2011"

awalnya hanya rasa rindu
kepada teman-temanku dan mereka yang kucinta
kubiarkan saja semuanya berkecamuk dalam sanubari jiwa
sebab toh, rindu yang tak terbalas
akan pupus dengan sendirinya oleh waktu

aku jadi terkejut, saat rindu-rindu itu juga terekam
dalam dunia mimpi,
dimana aku diminta untuk tidak menjadi netral
dan harus mengambil peran dalam laju dunia

Minggu, 10 April 2011

Be My Valentine

Penulis : El-Syifa

“Tell me whom you love and
I will tell you who you are
            Will you be my valentine?”
Meti meremas secarik kertas tanpa dosa di genggamannya. Tulisan cantiknya yang mengisi ruang kecil lembaran putih itu berkerunyut kusut. Valentine! Valentine! Huh! Kapan dia akan mendapat memo cinta seperti itu dari seorang pangeran impiannya? Seperti Rosa, seperti Pupuy, Lula, atau Sarah. Mereka semua sudah punya pacar dan segudang rencana menjelang hari kemerdekaan cinta, 14 Februari itu. Bahkan, sejak minggu-minggu ini, sebelum angka-angka di kalender Januari menunjuk nilai tertinggi.

Sabtu, 09 April 2011

Seni Dan Budaya

Ketika uang tak lagi dihasilkan
Apakah sebuah kebudayaan
Masih perlu dilestarikan?
Jawabnya: Perlu, pasti!
Tetapi siapa yang peduli
Baru penting ia menjadi
Ketika dicuri

Jejak Kaki yang Hilang

Rabu pukul sepuluh malam
lebih sepuluh menit

Bangku besi peron satu
stasiun kereta

Duduk uncang dua kaki
sendiri

kita sama-sama bermimpi

penulis : m.husna ilyas

Saat istirahat yang kedua, Liani, Intan, Tuti dan Siska, tidak berminat keluar kelas, atau menyerbu kantin seperti siswa yang lain. Mereka lebih asyik membuka helai demi helai halaman majalah yang terbuka lebar di hadapan mereka.
Sebenarnya, mereka tidak sedang membaca sebuah artikel pun, mereka cuma memandangi pose-pose dari bintang dan model terkenal yang mejeng di sana. Gumaman dan pujian kagum akan keluar dari bibir mungil mereka. Pakai acara menjerit histeris segala.
Hihihi, benar-benar kelakuan ABG. Maklum, deh. Baru juga kelas satu SMA!

Jumat, 08 April 2011

tentang Tuhan, Takdir dan Syetan

Ada seorang pemuda yang lama sekolah di negeri paman Sam kembali ke tanah air. Sesampainya dirumah ia meminta kepada orang tuanya "untuk mencari seorang guru agama, kiai atau siapapun" yang bisa menjawab 3 pertanyaannya.
Akhirnya Orang tua pemuda itu mendapatkan orang tersebut.

Pemuda : Anda siapa? Dan apakah bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan saya?
Kyai : Saya hamba Allah dan dengan izin-Nya saya akan menjawab pertanyaan anda.

Kamis, 07 April 2011

buat si jabrix dari sumini

aduh
kenapa rambutmu acak-acakan
sampai-sampai aku tak menganlmu
sampai-sampai aku tak hafal suaramu
para lemah suaramu

"Aku anak akar-rumput"

Aku anak akar-rumput
syair buat Tuan Marzuki Alie

1

aku anak akar rumput
dari negriku bernama Indonesia
tahukah Tuan di mana negri itu?

Rabu, 06 April 2011

Di Perjalanan Ini Aku Tersedu

Memasuki perjalanan ini
kududukkan kata-kata
di bangku-bangku yang
tertata
:melajulah doa-doa

Ketika senja tiba

Di setiap adzan maghrib ada resah mengintip
Perih seperti luka yang baru akan menutup tapi terkoyak kembali
Semakin dalam semakin perih di setiap waktu

Seperti sudah diatur berjalan untuk membuka pintu
Karena tak lama setelah adzan harusnya ayah pulang

Selasa, 05 April 2011

Tuhan Punya Akun Facebook

Kesepian Tuhan di surga sendirian, Tuhan akhirnya pasang internet di surga. Sudah lama dia ketinggalan informasi mengenai perkembangan politik semesta. Sebenarnya ini bisa dibilang kesalahan Jibril yang sering telat memberikan informasi aktual kepada Tuhan.

dan kemudian Tuhan buat akun di Facebook, rasa-rasanya ini cara bagus untuk bisa keep in touch dengan banyak makhluknya yang selama ini sudah tidak punya hubungan lagi sama Tuhan. Dengan berfacebook ria, Tuhan mengharapkan mampu menjangkau lagi anak-anak muda yang selama ini sudah tidak percaya lagi ritual-ritual kuno apalagi dogma-dogma usang.
Setiap harinya berjam-jam Tuhan duduk di depan laptop sambil  browsing Facebook. Melihat tingkah aneh dan lucu makhluk-makhluknya, dengan begitu banyak foto dan video yang dishare. Dan yang juga bikin Tuhan tertegun, ternyata banyak pula makhluk yang ketularan penyakitnya Tuhan, penyakit narsis. Tuhan Maha Narsis, itu sudah keniscayaan, tapi makhluk-makhluk ini sudah ikut-ikutan pula menjadi narsis.

Senin, 04 April 2011

Kening Hitam

Penulis : Zaenal Radar T.

Kau tentu pernah bertemu dengan lelaki berkening hitam. Hitam tidak secara keseluruhan, melainkan hanya pada bagian kening tengah atas di antara dua alis, persis dibawah ujung rambut bagian depan. Tepatnya, bagian kening yang digunakan untuk mencium sajadah setiap kali solat.
Apa yang kau pikirkan ketika melihat lelaki berkening hitam seperti itu ? Tentu kau akan berkesimpulan, bahwa lelaki tersebut adalah lelaki yang alim, lelaki yang rajin mencium sajadah, lelaki yang tak pernah meninggalkan solat lima waktu, lelaki yang rajin bangun malam-malam untuk tahajud dikala orang lain molor di tempat tidur.

"apakah cinta ini 2"

oleh my.mus

aku terpaku melihat senyummu
tatapan indah itu menusukku,
kulitnmu yang lembut dan halus,
membuatku tersejuk.
aku tak tahan memilikimu

kupu-kupu

Dan di cabang-cabang rimbun
di pucuk-pucuk dedaun
ibuku merajut palung
lalu menempatkanku dalam kandung

Sebuah titik, pada halaman rumahmu

Sebuah titik
Pada halaman rumahmu
seumpama halte tempat ketemu
Dan menunggu....

Sabtu, 02 April 2011

Tiada

Haruskah semua mempunyai akhir?
Kami duduk memandangi taman luas, rerimbunan yang diam sayu mengusap wajah kuyu pendatang menyapu anak-anak rambut balita berpipi merah jambu, ia terus menjilat es krim memandangi warna stroberi yang punya selaksa daya pikat

Jumat, 01 April 2011

"Bintang Jatuh"

Pada suatu ketika..saat kutengadahkan pandang ke langit kelam diatasku
sebuah BINTANG mengerlingku dengan sedikit nakal
Tak terlalu terang, hanya samar
tapi kuberanikan diri mendekatinya

Kamis, 31 Maret 2011

“Rembulan, Matahari dan Bayangan”

Petikan III dari “Rembulan, Matahari dan Bayangan”

Lima Kecup untuk Masa Silam

bilik-bilik kasih kasip merenggang
asap-asap tak sedap menyusup riang
di celah-celah yang belalak,
sementara pintu-pintu yang celangak
menyambut girang ciprat-ciprat air parit
gelegar guntur gemuruh meruntuh genting

apakah cinta ini ??

oleh my.mus

apakah aku mencitaimu??
apakah kau mencintaiku??
apakah kita saling mencita??
aku tak tahu

angin malam

 oleh my.mus

saat malam tiba....
terbawa angin sejuk degannya....
menghilang kabut putih tebal...

dari langit indonesia

oleh my.mus

sejak kulihat langit itu.
mendung selalu ada
tanpa semua bertemu
dari langit dibawah bumi indonesia
tanpa tanda kelabu
semua menghilang dari debu
..........................

sepi dari hati

oleh my.mus

kutetap berdiri di atas awan....
mentari seakan menghilang
bersama angin terbang
kuning itu menyala terang...

kala


kala irama mendayu
kaya syair merayu
semua nada berseru
bagai gema berderu
tidakkah kau ikuti saja irama itu
lalu kau terjatuh kebiarawan sintu
kedalam hingga tak terlihat
kedalam seakan gelap
mengeliat tak berdaya
jika kau melihat cayaha
terbanglah kau segera
jika kau cium bau
wangi serumpi
ikuti semua wangi-wangi itu
terbang-terbang dan terbang
kau bagai semerbak bunga-bunga zaitun dimalan hari

by my.mus

Jumat, 25 Maret 2011

introduction

WELCOME TO MYSIMPLE BLOG, THANK'S FOR YOUR COMING

blog ini merupakan tempat aku buat share puisi dan cerpen yg tiap hari dateng ke e-mail aku, tadinya aku share di blog sebelah, tapi berhubung blog tersebut blog movie, jadi aku buat blog sendiri deh.... yang mengkhususkan untuk karya-karya sastra.......hehehehehe sok narsis---ya pokoknya gitu deh....
sedikit perkenalan tentang pengelola blog ini yang tak lain dan tak bukan adalah aku sendiri, seorang cewek 'rekaan' dalam karakter novel karangan my.mus--ups mungkin sama aja kali ya--. aku lahir di Paris, tepatnya tanggal 10 juli 1993 dan diberi nama oleh pengarangku Andear Julio Sargofh, biar rada2 indo gitu... hehehehe.
emp..... kadang aku suka sensitif banget ama hal-hal yang terlalu menyentuh, dan kadang pula aku suka narsis, suka gila-gilaan, suka jahil, usil...(eh kok jelek semua ya) -- itu tergantung Sidkon dink..... yang penting aku suka gimana gitu, pokoknya yang hepi-hepi deh.... udah gitu aja perkenalannya. oh ya satu lagi, mohon komentnya ya biar lebih giat lagi, buat aku ngenlog gitu.... hehehehe......